Fakta unik tentang kucing

 18 Fakta Unik Tentang Kucing

1. Tidak Bisa Merasakan Manis

Mengejutkan, bukan? Ternyata kucing merupakan hewan mamalia yang tidak bisa mengenali rasa manis. Padahal setiap mamalia memiliki gen yang bisa menerima rasa manis, lho Grameds.

Biasanya hewan mamalia memiliki reseptor di ujung sel perasa bernama T1R2 dan T1R3 untuk merasakan manis. Namun, sel perasa tersebut tidak berfungsi dengan baik pada kucing. Nah, itulah alasan mengapa kucing sebagai hewan mamalia tidak bisa merasakan manis.

2. Menghabiskan 70% Hidupnya untuk Tidur

Kucing kerap dijuluki sebagai hewan peliharaan pemalas. Grameds pasti lebih sering melihatnya tidur daripada bermain, bukan? Ya, kucing ternyata bisa menghabiskan waktu hanya untuk tidur selama 15-20 jam per hari.

Wah, lama juga, ya. Mengapa kucing menghabiskan 70% hidupnya hanya untuk tidur? Kucing sebagai hewan predator kecil yang hidup di tengah-tengah manusia membutuhkan tenaga lebih untuk berburu. Tidur menjadi salah satu cara kucing untuk menyimpan energinya.

3. Memiliki Gen 95,6% Sama dengan Harimau

Kucing yang senang mengendus, mengintai, dan menerkam mangsanya ternyata memiliki gen 95,6% dengan harimau. Hal tersebut membuat perilaku kucing kurang lebih sama dengan harimau.


4. Dapat Berlari dengan Sangat Cepat

Dalam keadaan terancam, kucing rumahan yang kerap kita temui dapat berlari dengan sangat cepat. Kemampuan kucing dalam urusan kecepatan tak perlu diragukan lagi. Kucing berlari untuk menangkap hewan atau menghindar dari berbagai ancaman berbahaya yang akan menimpa dirinya.

Kucing diyakini dapat berlari dengan kecepatan 30 mph, lho Grameds. Kecepatan 30 mph setara dengan mengendarai sepeda motor kecepatan sedang.

5. Kucing Tertua di Dunia Hidup Selama 38 Tahun

Kucing sebagai mamalia crepuscular memiliki rata-rata umur antara 12-15 tahun. Seekor kucing di Austin, Texas, Amerika Serikat dinobatkan sebagai kucing tertua di dunia yang hidup dengan umur 38 tahun lebih 3 hari.

Kucing bernama Creme Puff ini tercatat di Guinnes World Records (GWR) hidup sejak tahun 1967 sampai 2005. Pemiliknya pasti merawat Creme Puff dengan sangat baik, ya. Rahasia umur panjang Creme Puff adalah mengonsumsi daging asap, telur, asparagus, dan brokoli.

6. Telinga Kucing Mampu Berputar 180°

Pernahkah Grameds melihat kucing memutar telinganya? Hewan peliharaan yang satu ini memiliki kemampuan memutar telinganya hingga 180°, lho Grameds.

Kucing memiliki 32 jaringan otot yang dapat mengendalikan telinganya. Dengan otot sebanyak itu, kucing mampu menggerakkan telinganya tanpa menoleh sumber suara yang didengarnya.

7. Dapat Merasakan Emosi Manusia

Grameds pernah dihampiri kucing saat sedih? Percaya atau tidak, kucing dewasa dapat merasakan emosi manusia terlebih pemiliknya. Binatang berbulu yang satu ini dapat memahami emosi manusia, seperti sedih, senang, dan marah.

Biasanya kucing akan menghampiri dan berusaha menghiburmu saat sedih. Bahkan, beberapa kucing peliharaan akan berperilaku seperti bodyguard untuk melindungi kamu. Tak heran jika kamu menemui kisah unik dan mengharukan yang terjalin antara kucing dengan manusia.

8. Memiliki Kemampuan Night Vision

Meski dijuluki sebagai hewan pemalas, ternyata kucing mampu melihat secara baik dalam kondisi kurang cahaya. Kucing sebagai salah satu hewan peliharaan favorit memiliki kemampuan spesial dalam penglihatan, yakni night vision. Kucing memiliki organ bernama Tapetum lucidum yang dapat memantulkan cahaya untuk membantunya memperoleh penglihatan dalam kondisi kurang cahaya.

10. Kucing Bisa Berkeringat

Saat berada di bawah sinar matahari, manusia cenderung berkeringat karena sengatan panasnya. Tapi bagaimana dengan hewan seperti kucing? Sama seperti manusia, ternyata kucing juga dapat berkeringat.

Perlu diketahui, kucing memiliki kelenjar keringat di bagian bawah bantalan kakinya. Hal tersebut yang membuat hewan berkumis ini mengeluarkan keringat melalui cakarnya saja. Grameds dapat memperhatikan cakar dan telapak kaki kucing yang basah akan keringatnya saat suhu sedang panas.

11. Mampu Melompat Sejauh 6 Kali Panjang Badan

Ternyata kucing dalam keadaan sehat mampu melompat sejauh 6 kali lipat panjang badannya. Misalnya, panjang kucing peliharaanmu ialah 65 centimeter. Nah, itu berarti ia bisa melompat sejauh 390 centimeter.

Lompatan tersebut kerap ia gunakan saat berburu mengejar burung, kupu-kupu, maupun capung untuk mengikuti instingnya. Kemudian saat di dalam rumah, Grameds perlu memberikan fasilitas pada kucing untuk mengekspresikan diri. Grameds sebagai pemilik kucing bisa melatih kelincahannya dengan menyediakan waktu dan ruang.

12. Kucing Perlu Vaksinasi

Menjaga kesehatan kucing menjadi hal wajib yang perlu diperhatikan. Pemilik kucing memiliki tanggung jawab untuk melakukan vaksinasi setiap tahunnya. Vaksinasi yang perlu dilakukan terbagi menjadi dua jenis, yakni vaksin umum dan vaksin khusus.


Untuk mencegah wabah distemper atau panleukopenia, parvo, dan infeksi saluran pernapasan, Grameds sebagai pemilik kucing wajib melakukan vaksin umum. Sementara vaksin khusus diberikan untuk menghindari bahaya rabies.

13. Menjilat Tubuh untuk Menghilangkan Kotoran dan Parasit

Grameds pasti sering melihat kucing menjilati bagian tubuhnya, bukan? Hal tersebut dilakukan bukan tanpa alasan. Kucing sebagai hewan yang memiliki paras lucu menjilat tubuhnya untuk membersihkan kotoran dan parasit.

Selain itu, menjilat tubuh juga dapat membantu menghilangkan sel kulit mati. Kecerdasan kucing untuk menjilat tubuhnya sudah diturunkan dari generasi ke generasi melalui evolusi. Sejak jutaan tahun yang lalu, pengetahuan akan manfaat lidah kucing sudah ditanamkan secara genetik.

14. Memiliki Suara Dengkuran untuk Menghilangkan Stres dan Memperkuat Tulang

Jika kucing peliharaanmu mendengkur, jangan diberhentikan ya Grameds. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa dengkuran kucing berada dalam frekuensi yang konstan, yakni 25 dan 150 hertz. Suara dengkuran tersebut dipercaya dapat membantunya menghilangkan stres dan memperkuat tulang manusia.

Selain itu, dengkuran kucing juga dapat membantu meringankan penyakit dyspnea atau sesak napas yang diderita anak. Fakta yang satu ini dapat kamu buktikan jika anak tidak memiliki alergi pada bulu kucing, ya.

15. Budi Daya Kucing Terjadi Sekitar 9.000 Tahun Lalu

Perlu diketahui ternyata budi daya kucing telah terjadi pada 9.000 tahun yang lalu. Gen kucing terus mengalami perubahan dari kucing liar hutan menjadi kucing rumahan dengan fisik yang lebih kecil selama ribuan tahun lalu. Dilansir dari National Geographic, ada sebuah penelitian yang mengatakan bahwa sekitar 4.400 tahun sebelum masehi, nenek moyang kucing modern telah menyebar dari Asia Barat Daya ke dataran Eropa.

16. Hewan Soliter atau Mandiri

Di dunia nyata atau film mungkin kamu kerap melihat kucing berkumpul bersama kawanannya. Namun, hewan berbulu yang satu ini juga bisa hidup secara mandiri. Kucing membutuhkan kecerdasan di alam liar untuk hidup secara mandiri.

Kecerdasan tersebut dapat membantunya bertahan hidup, berjuang, berburu, dan menikmati dunianya. Jadi, Grameds tidak perlu heran jika melihat kucing peliharaanmu suka menyendiri. Perlu diingat, sifat ini tidak mutlak karena ada banyak kucing rumahan yang suka hidup berkelompok.

17. Memiliki Kesimbangan Tubuh Sangat Baik

Grameds pasti sering melihat kucing berjalan di pinggir tembok atau di atap tanpa terjatuh, bukan? Ya, itu merupakan salah satu kelebihan kucing dalam mengontrol tubuhnya. Kucing memiliki kemampuan keseimbangan tubuh yang sangat baik melebihi mamalia lainnya.

Hewan berkaki empat ini memiliki tulang punggung fleksibel yang didukung kecerdasan sangat tinggi. Kucing memiliki otak yang dapat bekerja secara cepat dan tanggap untuk menyeimbangkan tubuh di tempat ketinggian.


18. Memiliki 300 Juta Korteks Serebral

Kucing merupakan mamalia dengan struktur otak yang mampu bekerja optimal layaknya primata dan anjing. Sebuah penelitian mengungkapkan bahwa kucing memiliki 300 juta korteks serebral pada otaknya. Jumlah tersebut setara dengan jumlah korteks yang dimiliki anjing dan hewan lainnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Cuaca Ekstrem, Banjir Parah Landa Dua Kabupaten di Jatim, Ketinggian Ada yang Capai Satu Meter Ratusan Warga Dievakuasi